Monday, August 26, 2013

Cara Mendapatkan Modal Usaha Gratis

Posted by Blogger Name. Category:

Cara Mendapatkan Modal Usaha Gratis


Mendapatkan modal usaha memang bukan persoalan yang mudah layaknya membalikkan telapak tangan. Tetapi meskipun tidak mudah, mendapat modal tetap bisa dilakukan oleh siapapun, dan dalam kondisi apapun. Cara mendapatkan modal usaha dari yang paling mudah dilakukan, yang susah, sampai yang konyol bisa anda coba. Kali ini kamar baca akan mengupasnya untuk anda.

Mungkin ada yang bilang terlalu “Mainstream” saat mendengar bahwa “modal bukan hanya uang”. Tapi pada kenyatannya, jika anda benar-benar menginginkan cara mendapatkan modal usaha, anda harus menyadari bahwa memang betul modal bukan hanya uang. Beberapa modal yang mungkin sudah anda miliki selain uang misalnya, ilmu tentang bisnis yang anda inginkan, pengalaman, koneksi, mental dan attitude, serta hal lainnya. Anda akan menyadari selanjutnya, bagaimana cara mendapatkan modal usaha dari hal-hal yang tidak anda duga sebelumnya.

Cara Mendapatkan Modal Usaha

6 Tips Cara Mendapatkan Modal usaha

1. Tabungan / Dana Sendiri

Ada banyak orang yang merintis usahanya dari kecil, dan dengan modal yang kecil pula. Jika anda benar-benar tertarik berbisnis, tentu sudah mengenal nama Hendy Setiono. Bos besar PT Baba Rafi Indonesia itu juga tidak memulai usaha dengan modal ratusan juta. Menuturan penuturan Beliau di beberapa acara dan media, modal usaha ketika memulai usaha pertama kali pada tahun 2003 lalu berjumlah 4 juta rupiah. Jadi tidak ada alasan untuk memulai berbisnis ketika anda belum memiliki modal besar.

Namun ketika anda membutuhkan kriteria jumlah dana yang lebih besar untuk memulai sebuah bisnis, cara mendapatkan modal usaha dengan menabung sedikit memiliki kelemahan, yaitu waktu yang relatif lama. Berbeda jika anda sudah mulai menabung sejak tahun-tahun yang lalu, saat ini mungkin anda sudah mempunyai tabungan yang memang dipersiapkan untuk bisnis. Jika anda belum mempunyai tabungan, dan tidak memiliki cukup dana untuk memulai, jangan khawatir. “Dimana ada kemauan, disitu ada jalan”.

2. Jual diri anda

Cara Mudah Mendapatkan Modal Usaha

Tentu makna kata diatas bukanlah dalam arti yang sebenarnya. Tapi jika anda menyadari potensi yang ada dalam diri anda, hal ituu akan sangat membantu untuk mendapatkan modal usaha. Anda punya keahlian menjual, mengapa tidak mencoba mencari sesuatu yang bisa anda jual? Menjualkan barang orang lain bisa menjadi jalan yang tepat. Banyak orang yang bisa menghasilkan produk bagus, tetapi tidak mempunyai kemampuan menjual yang baik. Ingat, bukan berarti kita mengesampingkan “uang”, sebagai modal. Namun kita mencoba belajar dari realita, bahwa banyak calon-calon pengusaha yang bahkan tidak sempat merasakan bangkrut karena tidak pernah mencoba. Coba lihatlah sekeliling anda. Apa yang bisa anda jual ke orang lain tanpa memerlukan modal?

Apalagi dalam dunia internet sekarang ini, banyak peluang yang bisa anda manfaatkan dengan menjual diri anda. Anda bisa menjual produk yang berada di sekeliling anda melalui internet. Tentu orang akan menerima dengan senang hati, ketika ada yang ingin menjualkan produknya. Be Creative !

Lalu jika anda tidak mempunyai kemampuan menjual? Bukan masalah, apapun kemampuan yang anda miliki bisa anda jual jika anda mau berfikir keras dan tetap stay focus. Anda pandai berbahasa Inggris, Mandarin, Jepang, Perancis? Itu adalah asset. Manfaatkan untuk mendapatkan uang.

3.  Investor

Langkah ini memang sedikit lebih sulit. Tapi jika anda berhasil mendapatkannya, akan sangat bermanfaat buat bisnis anda kedepannya. Saya punya seorang teman yang berhasil menjalankan cara ini. Umurnya 22 tahun, punya konsep dan ide bisnis yang nggak begitu unik, tetapi dia perhitungkan secara matang bagaimana jalannya usaha tersebut sampai 3 tahun mendatang. Dia menyodorkan proposal ke saya, berisi business plan yang cukup matang. Dia mendatangi teman-teman yang sekiranya mempunyai minat bisnis, mengajak bertemu dengan baik dan dalam suasana kepentingan bisnis. Bukan sekedar main atau ngobrol. Dia juga bercerita mendatangi beberapa orang yang sudah dianggap sangat mapan, untuk menggelontorkan modal.



Singkat cerita, modal dia dapatkan dari beberapa orang. Kalau tidak salah dosennya juga ikut memberi modal karena teman saya masih kuliah.

Ini kisah nyata yang juga menginspirasi saya untuk terus belajar berbisnis. Sekarang ini, teman saya sudah mempunyai sekitar 5 karyawan tetap, dan sekitar 20 karyawan lain untuk menjalankan bisnisnya. Lihatlah bahwa kemampuan manajerial juga bisa menjadi modal anda dalam melakukan bisnis. Bahkan anda tidak harus melakukan pekerjaan-pekerjaan teknis. Yang perlu diwaspadai adalah ketika anda mencari investor dari saudara atau teman. Karena rentan sekali terjadi perselisihan di waktu mendatang jika bisnis yang dijalankan telah cukup berhasil. Meskipun dengan saudara, atau teman karib, jangan lupa hitam diatas putih harus selalu ada.

4. Kerjasama bagi hasil

Cara ini juga ditempuh banyak orang yang tidak memiliki banyak modal untuk menjalankan usahanya sendiri. Berbeda dengan investor yang hanya menerima laporan, kerjasama bagi hasil biasanya melibatkan pihak-pihak terkait dalam urusan usaha. Kecuali ada perjanjian-perjanjian tertentu dari awal. Misalnya, anda mempunyai ide bisnis kos-kosan. Anda baru memiliki sebidang tanahnya saja, dan belum ada dana untuk membangun kos-kosan itu. Mengapa anda tidak berusaha mengajak orang lain bekerja sama untuk membangunkan rumah kos di tanah anda? Jika tempat yang anda miliki strategis, saya rasa investor pun akan tertarik menanamkan modalnya.

Stude case nya, mirip dengan ayah teman saya orang minang yang kuliah di Jogja. Beliau ini berbisnis membangunkan rumah / ruko bagi orang yang memiliki tanah namun tidak memiliki dana untuk melakukan pembangunan. Nantinya, bagi hasil dilakukan dengan perhitungan-perhitungan tertentu. Sehingga misalkan dari tanah yang anda punyai bisa untuk membangun 4 ruko, 1 ruko akan menjadi milik sang kontraktor.

5. Pinjaman / Hibah

Meminjam uang adalah cara mendapatkan modal usaha lainnya. Anda bisa meminjam kepada sanak saudara, teman, atau instansi seperti koperasi dan bank. Cara ini mempunyai kelebihan dan kekurangan tentunya. Kelebihannya, anda bisa mendapatkan modal usaha dengan cepat jika anda termasuk orang yang dipercaya. Kekurangannya, anda akan mendapatkan beban ketika merintis usaha. Namun jika anda memang sudah memikirkan baik-baik soal pinjaman modal usaha itu, tidak ada salahnya dicoba. Yang pasti jangan lupa perhitungan diatas kertas, berapa lama anda bisa mengembalikan semua pinjaman? Berapa kira-kira setoran per bulan? Sesuaikan dengan jenis bisnis yang ingin anda kembangkan beserta kondisi anda saat ini.

Untuk hibah, anda perlu mencari informasi ke perusahaan-perusahaan yang mungkin memberikan dana hibah ke lingkungan sekitar, atau juga informasi ke instansi-instansi pemerintah yang sesuai dengan bidang bisnis yang akan anda jalankan. Biasanya ada program-program untuk membantu usaha kecil dan menengah yang ingin berkembang.

6. Mental Bisnis

Anda sudah memiliki uang, memiliki kemampuan, namun tidak memiliki mental bisnis yang baik. Maka bisnis anda tidak akan berjalan dengan semestianya. Bisnis itu bukan sekedar modal uang saja. Anda sudah mengetahui beberapa cara mendapatkan modal usaha diatas, apakah berfikir kemana kesemuanya bermuara? Mental jawabannya. Ketika anda sudah mempunyai mental yang teguh untuk berbisnis, maka kreatifitas anda tidak akan pernah mati, semangat juang tak akan padam, dan tak akan menunda untuk melakukan apa yang memang bisa anda lakukan sekarang.

Jangan terlalu terfokus pada apa yang belum anda miliki sebagai modal bisnis, fokuslah pada apa yang sudah ada, dan apa yang bisa anda lakukan dengan itu. Kalau anda punya kemampuan, lakukanlah sampai anda menemukan titik “ngeh” bagaimana membisnis-kan kemampuan anda. Menyadur kata om mario teguh kurang lebih begini “Ikhlaslah melakukan perbuatan yang bisa kamu lakukan sekarang, dan lihatlah apa yang terjadi!”.



Sumber http://www.kamarbaca.com/cara-mendapatkan-modal-usaha-dengan-6-rahasia/

0 comments:

Post a Comment

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Blog Archive